Hubungan Genangan Air Dengan Kejadian Malaria Didesa Waimaringi, Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur

Malaria merupakan masalah kesehatan yang dapat menyebabkan kematian. Tingginya angka kejadian penyakit malaria ini berhubungan erat dengan beberapa faktor. Seperti pada musim hujan tempat aliran mata air yang tergenang, di genangangenangan air hujan di tanah, dan di lubang-lubang batu. Pada musim kemarau sumber air tanah berkurang sehingga terbentuk genangan-genangan air sepanjang sungai. Genangan-genangan air tersebut dimanfaatkan sebagai tempat perkembangbiakkan. Tujuan penilitian adalah mengetahui Hubungan Kondisi Genangan Air Dengan Kejadian Malaria di Desa Waimaringi. Jenis penelitian yang digunakan observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Besar Populasi 800 responden. Sampel di pilih menggunakan Purposive sampling berjumlah 267 Responden.. Analisa data yang di gunakan analisa bivariate dengan uji Chi Square pada derajat kemaknaan α ≤ 0,05. Hasil Penilitian dapatkansignifikan sebesar 0,000 atau lebih kecil dari 0,05 maka Ho tolak dan Ha diterima dimana adanya Hubungan Kondisi Genangan Air Dengan Kejadian Malaria di Desa Waimaringi.