PENGARUH PELAKSANAAN KONSELING PRANIKAH PADA CALON PENGANTIN TERHADAP SIKAP DALAM PERSIAPAN KEHAMILAN YANG SEHAT DI UPTD PUSKESMAS KUALA PEMBUANG I

Latar Belakang: Kurangnya atau tidak tepatnya sikap dalam persiapan kehamilan yang sehat dimana calon pengantin merasa pada usia berapapun asalkan sudah ada kemauan pasti bisa hamil ataupun tidak perlu mengkhawatirkan terkait kelainan kehamilan yang disebabkan karena kurang memahami apa yang dimaksud dengan kehamilan yang sehat dan bagaimana cara merencanakan kehamilan yang sehat.
Metode: Peneliti menggunakan desain kuantitatif quasy eksperimental dengan rancangan one group pre test and pos test design. Penulis memilih design penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan sikap dalam persiapan kehamilan yang sehat sebelum dan sesudah intervensi.
Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, jawaban pretest dan posttest kuesioner koseling pranikah pasangan calon pengantin dalam persiapan kehamilan yang sehat, didapatkan hasil dari 40 responden pretest, 38 (95%) responden mendapatkan skor dengan kategori kurang. Sedangkan jawaban posttest, 38 (95%) responden mendapatkan skor dengan kategori baik.
Analisis: Hasil analisa data menunjukan bahwa tingkat signifikansi 0,000 < α = 0,05, maka antara hasil kuesioner pretest dan posttest terdapat perbedaan yang sangat signifikan terhadap responden pasangan calon pengantin sesudah diadakannya konseling pranikah, maka dengan demikian dapat disimpulkan bahawa ada pengaruh pelaksanaan konseling pranikah pada calon pengantin terhadap sikap dalam persiapan kehamilan yang sehat di UPTD Puskesmas Kuala Pembuang 1 Kabupaten Seruyan.
Kesimpulan: Ada pengaruh pelaksanaan konseling pranikah pada calon pengantin terhadap sikap dalam persiapan kehamilan yang sehat di UPTD Puskesmas Kuala Pembuang I Kabupaten Seruyan.

Kata Kunci: Kehamilan Yang Sehat, Konseling, Pranikah