Analisis Tingkat Pengetahuan Konsumen Terhadap Pelaksanaan Swamedikasi Pengobatan Demam Di Apotek Probiotik

Swamedikasi merupakan bagian dari upaya masyarakat untuk menjaga kesehatannya sendiri. Swamedikasi dilakukan untuk mengobati penyakit-penyakit ringan. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tingkat pengetahuan terhadap perilaku swamedikasi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 128 responden yang berkunjung ke Apotek Probiotik untuk melakukan swamedikasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner. Analisis yang digunakan adalah regresi sederhana. Hasil penelitian diketahui nilai t hitung untuk variabel tingkat pengetahuan (X) sebesar 20,568 dengan nilai signifikan yang diperoleh sebesar 0,000 sehingga nilai signifikansi < 0,05, maka hipotesis diterima. Kontribusi variabel tingkat pengetahuan (X) terhadap perubahan variabel perilaku swamedikasi (Y) sebesar 77,1%. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh tingkat pengetahuan terhadap perilaku swamedikasi pada pasien yang membeli obat di Apotek Probiotik.