Good Governance (Tata Kelola) Dan Kualitas Pelayanan Kesehatan, Pengaruhnya Terhadap Kepuasaan Pasien Di RSUD Sogaten Kota Madiun

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh terbatas upaya membangun good governance dalam tata kelola rumah sakit, sehingga belum mampu dihasilkan kualitas pelayanan kesehatan yang mudah, wajar, terjangkau dan bermutu. Dengan makin komplek tuntutan masyarakat pemakai jasa rumah sakit berupa kenyamanan dan kemudahan dalam pelayanan kesehatan, membutuhkan good governance dalam pengelolaan program-program layanan kesehatan sehingga dapat dihadirkan sesuai dengan harapan dan keinginan masyarakat sebagai pasien layanan kesehatan. Kehadiran kualitas pelayanan kesehatan sangat penting untuk meningkatkan kepuasaan pasien, sebab dengan kepuasaan pasien maka pasien akan menggunakan jasa pelayanan kesehatan, tetapi sebaliknya apabila pasien merasakan ketidakpuasaan maka akan beralih pada rumah sakit yang lain. Dengan berpijak dari permaslahan tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui pengaruh good governance (tata kelola) rumah sakit terhadap kepuasan pasien; (2) untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan kesehatan terhadap kepuasan pasien; (3) untuk mengetahui pengaruh good governance dan kualitas pelayanan kesehatan terhadap kepuasan pasien. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif, serta pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling sebesar 200 responden dari jumlah populasi sebesar 400 responden diambil berdasarkan data rata-rata harian kunjungan pasien, di RSUD. Sogaten, Kota Madiun. Pengambilan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi, dan kuesioner. Sedangkan analisis data dilakukan melalui regresi linier berganda dengan pengolahan data melalui program SPSS. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh Good Governance (Tata Kelola Rumah Sakit) terhadap Kepuasan Pasien, di RSUD. Sogaten, Kota Madiun. (2) terdapat pengaruh kualitas pelayanan kesehatan terhadap kepuasan pasien layanan kesehatan, di RSUD. Sogaten, Kota Madiun. (3) terdapat pengaruh Good Governance dan Kualitas Pelayanan Kesehatan terhadap Kepuasan Pasien Layanan Kesehatan, di RSUD. Sogaten, Kota Madiun. Good governance bagi institusi publik tidak terkecuali RSUD. Sogaten, Madiun, implementasi prinsip- pronsip good governance bukan menjadi kewajiban saja melainkan sudah menjadi suatu kebutuhan. Terdapat 9 (sembilan) prinsip good governance yaitu: Participation, Rule of Law, Transparancy, Responsivines, Consensus Orientation, Efictive dan Efisiency, Equity, Accountability, dan Strategic Vision. Dengan kehadiran good governance dalam tata kelola rumah sakit akan mendorong peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, karena seluruh sumber daya tenaga kesehatan akan difokuskan untuk menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik, khususnya dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas.