Sudarto, Sudarto (2024) Analisis Aktifitas Fisik, Kelelahan Fisik, Dan Muskuluskeletal Disorder Terhadap Kualitas Hidup Pasca Pandemi Covid-19 Tenaga Kerja Di Rumah Sakit Pusat Pertamina. Masters thesis, Universitas STRADA Indonesia.
2024 2051B2067 Sudarto.docx.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
2051B2067 Cover.pdf
Download (118kB)
2051B2067 Abstrak.pdf
Download (137kB)
2051B2067 Bab 1.pdf
Download (264kB)
2051B2067 Daftar Pustaka.pdf
Download (205kB)
Abstract
Pada tahun 2019, WHO menyatakan Covid-19 sebagai pandemi global dengan lebih dari 6,2 juta kasus hingga tahun 2023. Di Indonesia, total kasus terkonfirmasi mencapai 6.421.118, dengan Jakarta Timur mencatatkan kasus tertinggi. Di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), jumlah tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 meningkat signifikan, dengan 83% mengalami burnout syndrome. Pandemi ini juga berdampak pada penurunan kualitas hidup tenaga kesehatan, mengganggu tidur, dan meningkatkan kecemasan. WHO menekankan pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental tenaga kesehatan, mengingat dampak fisik dan mental yang besar akibat beban kerja yang berat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kesehatan fisik, status psikologis, hubungan sosial, dan lingkungan terhadap kualitas hidup pekerja penyandang Covid-19 di RSPP. Desain penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross- sectional. Variabel independen dalam penelitian ini meliputi kesehatan fisik, hubungan interpersonal, dan lingkungan pekerja penyandang Covid-19, sementara variabel dependen adalah kualitas hidup pekerja penyandang Covid-19 di RSPP. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja penyandang Covid-19 di RSPP yang terkonfirmasi pada periode Januari hingga Juli 2021, dengan jumlah 154 responden. Sampel penelitian ini terdiri dari 112 responden, yang dipilih menggunakan teknik probability sampling dengan metode simple random sampling. Data dikumpulkan melalui lembar observasi dan dianalisis menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa aktivitas fisik tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas hidup, sementara kelelahan fisik berpengaruh signifikan dengan nilai p < 0,05. MSDs tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas hidup pekerja. Secara simultan, aktivitas fisik, kelelahan fisik, dan MSDs berpengaruh signifikan terhadap kualitas hidup, dengan aktivitas fisik sebagai variabel yang paling dominan.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Covid-19, Kualitas Hidup, Tenaga Kesehatan, Kelelahan Fisik, Burnout Syndrome |
| Subjects: | W General Medicine, Health Professions > W 87-96 Professional Practice WE Musculoskeletal System > WE 1-141 Reference Works. General Works |
| Divisions: | Fakultas Pascasarjana > S2 Kesehatan Masyarakat |
| Depositing User: | Nunung Liberty |
| Date Deposited: | 05 Jun 2025 06:39 |
| Last Modified: | 25 Aug 2025 02:30 |
| URI: | http://repository.strada.ac.id/id/eprint/384 |
