PENGARUH PEMBERIAN EDUKASI NUTRISI TERHADAP PENGETAHUAN PASIEN ANEMIA DIRUANG PERAWATAN WANITA RSUD KAIMANA

Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi pada wanita, terutama pasien rawat inap. Kurangnya pengetahuan mengenai anemia dan pentingnya nutrisi yang tepat dapat memperburuk kondisi pasien. Oleh karena itu, edukasi nutrisi menjadi langkah penting dalam meningkatkan pemahaman pasien tentang anemia.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh edukasi nutrisi terhadap peningkatan pengetahuan pasien anemia di ruang perawatan wanita RSUD Kaimana.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain pre-experimental dengan pendekatan one-group pretest- posttest. Sampel penelitian terdiri dari 43 pasien anemia yang dirawat di ruang perawatan wanita RSUD Kaimana. Intervensi edukasi diberikan dalam bentuk leaflet tentang nutrisi bagi penderita anemia. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner sebelum dan sesudah intervensi, kemudian dianalisis menggunakan uji Paired T-Test dan Independent T-Test.
Hasil: Sebelum edukasi, mayoritas pasien memiliki tingkat pengetahuan rendah (67,5%), sementara hanya 2,3% yang memiliki pengetahuan tinggi. Setelah edukasi, tingkat pengetahuan pasien meningkat secara signifikan, dengan 95,3% pasien memiliki pengetahuan tinggi. Hasil uji Paired T- Test menunjukkan perbedaan yang signifikan antara nilai pre-test (56,05) dan post-test (86,60) dengan p = 0,000 (< 0,05). Uji Independent T-Test juga menunjukkan perbedaan signifikan (p = 0,000), yang menegaskan bahwa edukasi nutrisi secara efektif meningkatkan pengetahuan pasien.
Kesimpulan: Edukasi nutrisi menggunakan media leaflet terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan pasien anemia di RSUD Kaimana. Oleh karena itu, edukasi kesehatan ini direkomendasikan sebagai program rutin dalam pelayanan keperawatan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman pasien tentang anemia serta pentingnya pola makan yang sehat.
Kata Kunci: Anemia, Edukasi Nutrisi, Pengetahuan Pasien, Leaflet, RSUD Kaimana