Formulasi Dan Evaluasi Mutu Fisik Sediaan Lipcream Ekstrak Kayu Secang (Biancaea Sappan) Dengan Ekstrak Buah Naga (Hylocecereus Pholyrhiuz Sp) Sebagai Pigmen Alami Bibir

Indriana, Riska Septia (2024) Formulasi Dan Evaluasi Mutu Fisik Sediaan Lipcream Ekstrak Kayu Secang (Biancaea Sappan) Dengan Ekstrak Buah Naga (Hylocecereus Pholyrhiuz Sp) Sebagai Pigmen Alami Bibir. Undergraduate thesis, Universitas STRADA Indonesia.

[thumbnail of 2061B0018-2024-abstrak.pdf] Text
2061B0018-2024-abstrak.pdf

Download (88kB)
[thumbnail of 2061B0018-2024-bab1.pdf] Text
2061B0018-2024-bab1.pdf

Download (87kB)
[thumbnail of 2061B0018-2024-daftarpustaka.pdf] Text
2061B0018-2024-daftarpustaka.pdf

Download (524kB)
[thumbnail of 2061B0018-2024-full.pdf] Text
2061B0018-2024-full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penggunaan pewarna sintetis pada produk kosmetik, telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat. Pewarna sintetis diketahui mengandung senyawa yang bersifat karsinogenik, yang dapat berpotensi membahayakan kesehatan jika digunakan dalam jangka panjang. Kekhawatiran ini mendorong pengembangan alternatif yang lebih aman, yaitu pewarna alami. Formulasi lipcream berbahan dasar pewarna alami menjadi solusi inovatif yang aman untuk digunakan pada produk kosmetik. Lipcream adalah salah satu sediaan kosmetika yang berfungsi sebagai pewarna bibir dengan memberikan tampilan warna yang menarik. Penelitian ini memanfaatkan bahan alami berupa ekstrak kayu secang (Biancaea sappan) yang dikombinasikan dengan ekstrak buah naga (Hylocereus polyrhizus) untuk menghasilkan pigmen alami pada sediaan lipcream. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi ekstrak kayu secang dan ekstrak buah naga terhadap evaluasi mutu fisik sediaan lipcream. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yang melibatkan formulasi lipcream dengan variasi konsentrasi ekstrak kayu secang sebesar 1%, 2%, dan 3%, yang dikombinasikan dengan ekstrak buah naga sebesar 2%. Pigmen alami yang terdapat pada kayu secang adalah brazilin, sedangkan buah naga mengandung antosianin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi lipcream dengan konsentrasi ekstrak kayu secang 1%, 2%, dan 3% yang dikombinasikan dengan ekstrak buah naga 2% menghasilkan sediaan dengan tekstur, warna, aroma, daya lekat, daya sebar, dan viskositas yang baik. Nilai pH sediaan berada dalam kisaran 5 hingga 7, yang aman dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit. Hasil analisis One-Way ANOVA menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan dalam rata-rata kesukaan responden terhadap tiga formulasi lipcream (F1, F2, dan F3), dengan nilai F sebesar 0.713 dan nilai signifikansi (p-value) sebesar 0.500. Kesimpulan hasil penelitian dari One Way ANOVA dengan hasil statistic 0, tidak ada perbedaan bermakna sehingga dapat ditentukan bahwa dengan variasi kadar ekstrak kayu secang 1%, 2%, dan 3% yang dikombinasikan dengan ekstrak buah naga 2% tidak berpengaruh pada preferensi konsumen secara signifikan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: lipcream, ekstrak kayu secang, ekstrak buah naga, pigmen alami, mutu fisik.
Subjects: QV Pharmacology > QV 60-75 Dermatologic Agents. Gastrointestinal Agents
Divisions: Fakultas FAKAR > S1 Farmasi
Depositing User: Dyan Suwartiningsih
Date Deposited: 12 Aug 2025 04:02
Last Modified: 12 Aug 2025 04:02
URI: http://repository.strada.ac.id/id/eprint/648

Actions (login required)

View Item
View Item