Pengaruh Riwayat Hipertensi Dan Gaya Hidup Terhadap Tingkat Kejadian Stroke Di Kabupaten Probolinggo

Stroke adalah penyakit pembuluh darah otak yang ditandai gangguan fungsi otak karena adanya kerusakan atau kematian jaringan akibat berkurangnya atau tersumbatnya aliran darah oksigen ke otak. Aliran darah ke otak dapat berkurang disebabkan karena penyempitan, penyumbatan atau perdarahan. Faktor resiko penting untuk diketahui agar dapat menghindari dan mencegah serangan stroke, faktor tersebut diantaranya adalah hipertensi dan gaya hidup. Tujuan penelitian ini untukd Menganalisa Riwayat Hipertensi Dan Gaya Hidup Terhadap Tingkat Kejadian Stroke di Kabupaten Probolinggo. Desain penelitian ini analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, analisa data dengan uji regresi ordinal pada α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh riwayat hipertensi terhadap tingkat kejadian stroke di Kabupaten Probolinggo sebesar 9,163 dengan sig. 0,047 (kurang dari α (0.05)), ada pengaruh riwayat diet tinggi lemak terhadap tingkat kejadian stroke di Kabupaten Probolinggo sebesar 6,071 dengan sig. 0,014 (kurang dari α (0.05)), ada pengaruh aktivitas fisik kurang terhadap tingkat kejadian stroke di Kabupaten Probolinggo sebesar 3,788 dengan sig. 0,018 (kurang dari α (0.05)), ada pengaruh stress emosional terhadap tingkat kejadian stroke di Kabupaten Probolinggo sebesar 4,884 dengan sig. 0,034 (kurang dari α (0.05)), ada pengaruh kebiasaan merokok terhadap tingkat kejadian stroke di Kabupaten Probolinggo sebesar 3,317 dengan sig. 0,049 (kurang dari α (0.05)). Pengaruh variabel independen secara bersama-sama terhadap tingkat kejadian stroke diperoleh p-value = 0,000 < α = 0,05 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti ada pengaruh secara bersama-sama antara riwayat hipertensi, riwayat diet tinggi lemak, aktivitas fisik kurang, stress emosional, dan kebiasaan merokok terhadap tingkat kejadian stroke di Kabupaten Probolinggo. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar penderita stroke untuk bisa mengontrol tekanan darah dan bisa melakukan gaya hidup sehat agar terhindar dari stroke berulang.