ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI WANITA USIA SUBUR (WUS) MELAKUKAN PEMERIKSAAN IVA TEST DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS KUMAI KOTA PANGKALAN BUN

Deteksi dini kanker servix menggunakan metode IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat), karena tekniknya mudah/sederhana, biaya rendah/murah dan memiliki tingkat sensitifitas tinggi, cepat dan cukup akurat untuk menemukan kelainan pada tahap prakanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berpengaruh pada wanita usia subur melakukan pemeriksaan iva test.
Penelitian menggunakan desain penelitian Analitik Observasional dengan pendekatan cross sectional. Dengan tehnik purposive sampling didapatkan sampel sebanyak 79 responden, variabel independen pengetahuan, dukungan keluarga, sikap, informasi menggunakan kuesioner dan variabel dependen pemeriksaan iva test dengan observasi. Digunakan uji statistik Chi Square.
Hasil penelitian dari 79 responden didapat sebagian besar responden pengetahuan cukup 37 responden (46,8%), sikap positif 42 responden (53,2%), tidak memiliki dukungan keluarga 54 responden (68,4%), memiliki informasi kurang baik 47 responden (59,5%) dan tidak melakukan pemeriksaan iva test 71 responden (89,9%).
Analisis menggunakan uji statistik Chi Square menyebutkan tidak ada pengaruh pengetahuan (p value 0,139), tidak ada pengaruh sikap (p value 0,349), tidak ada pengaruh dukungan keluarga (p value 0,219) dan tidak ada pengaruh informasi (p value 0,346) terhadap wanita usia subur melakukan pemeriksaan iva test.
Pemeriksaan iva test WUS perlu didalami terkait faktor tenaga kesehatan karena masih minim peran untuk melakukan langkah promotif dan preventif yang mempengaruhi.

Kata kunci : wanita usia subur, iva test, kanker servix