PENGARUH PRENATAL MASSAGE TERHADAP TINGKAT KECEMASAN MENGHADAPI PERSALINAN PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS TANGKURA KABUPATEN POSO PROVINSI SULAWESI TENGAH

Latar belakang: Kecemasan yang berlebihan pada ibu hamil dan janinnya dapat berdampak negatif pada persalinan. Teknik prenatal massage merupakan salah satu cara untuk mengurangi kecemasan pda ibu hamil secara non farmakologis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh prenatal massage terhadap tingkat kecemasan dalam kehamilan.
Metode: Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Pre-eksperimen dengan deasain penelitian one grup pretest posttest design dan sampel dalam penelitian ini yaitu ibu hamil trimester III dengan besar sampel 32 responden di Puskesmas Tangkura, metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan tehnik purposive sampling dan alat ukur yang digunakan adalah PRAQ-r2test. Uji statistik menggunakan Wilcoxon dengan nilai α < 0,05. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar standar operasional prosedur.
Hasil: Tingkat kecemasan ibu hamil trimester III sebelum diberi intervensi prenatal massage diketahui hampir seluruhnya dengan intensitas nyeri sedang (81,3%). Tingkat kecemasan ibu hami trimester III setelah diberi intervensi prenatal massage diketahui hampir seluruhnya dengan intensitas nyeri ringan (93,7%). Ada pengaruh yang signifikan antara sebelum dilakukan prenatal massage dengan sesudah dilakukan prenatal massage terhadap tingat kecemasan ibu hamil trimester III dengan hasil uji statistik didapatkan nilai p=0.00. Diketahui ada pengaruh prenatal massage terhadap kecemasan ibu hamil.
Kesimpulan: Bidan sebagai pelaksana asuhan kebidanan komprehensif dapat menggunakan metode nonfarmakologis dalam mengurangi tingkat kecemasan ibu hamil terutama pada trimester III menjelang persalinan.

Kata Kunci: Ibu Hamil, Kecemasan, Prenatal Massage