AWARENESS STROKE DITINJAU DARI FAMILY SUPPORT DAN PERAN PETUGAS KESEHATAN DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA KOTA KEDIRI

AWARENESS STROKE DITINJAU DARI FAMILY SUPPORT DAN PERAN PETUGAS KESEHATAN DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA
KOTA KEDIRI

Imanuel Katoda¹, Ns.Rahmania Ambarika, S.Kep., M.Kep., Ph.D²
¹Institut Ilmu Kesehatan STRADA Indonesia
²Fakultas Keperawatan Dan Kebidanan E-mail : imanuelkatoda@gmail.com

Data dari dinas Kesehatan jawa timur tahun 2019 pasien stroke berjumlah 14.591 mengalami peningkatan di bandingkan kota semarang berjumlah 4.516 sedangkan pasien stroke di rumah sakit bhayangkara pada tahun 2020-2022 berjumlah 12.463. Pada pasien stroke, membutuhkan peran petugas Kesehatan dan dukungan keluarga berperan sangat penting untuk membantu dalam proses penyembuhan dan rehabilitas pasien yang sering kali membutuhkan waktu yang lama dan membutuhkan dukungan penuh keluarga. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui fenomena dukungan keluarga pada pasien stroke. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dan peran petugas kesehatan dengan Awareness pencegahan stroke berulang di RS Bhayangkara kota kediri.
Desain penelitian ini adalah penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Responden diambil dengan teknik Accidental Sampling yang memenuhi kriteria inklusi dan esklusi dengan sampel sebanyak 30 orang. Variabel independen adalah Dukungan Keluarga dan peran petugas kesehatan sedangkan variabel dependen Awareness Stroke Yang Menjalani Perawatan Di rumah sakit bhayangkara. Teknik pengambilan data dengan cara wawancara mendalam dan dikerjakan analisis masalah.
Hasil penelitian diketahui bahwa Dukungan Keluarga Pada Pasien Stroke Yang Menjalani Perawatan Di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri diketahui bahwa setengah responden sebanyak 13 (44%) responden dalam kategori Kurang. Peran Petugas Kesehatan Pada Pasien Stroke Di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri diketahui bahwa setengah responden sebanyak 13 (43%) responden dalam kategori Cukup. Awareness Stroke Di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri diketahui bahwa setengah responden sebanyak 14 (47%) responden dalam kategori Kurang.
Hasil analisa data menunjukan bahwa tingkat signifikansi 0,000 < α = 0,05 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima dengan demikian ada hubungan Peran Petugas kesehatan Dengan Awareness Stroke Di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri. Hasil analisa data menunjukan bahwa tingkat signifikansi 0,010 < α = 0,05 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima dengan demikian ada hubungan Dukungan Keluarga Dengan Awareness Stroke Di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri.
Dukungan yang diberikan keluarga berupa dukungan informasional, dukungan emosional, dukungan instrumental dandukungan penghargaan, tanpa ada dukungan keluarga dan peran petugas Kesehatan maka perawatan pasien stroke tidak dapat dilakukan sesuai jadwal.
Kata Kunci : Dukungan Keluarga, Peran Petugas kesehatan, Awareness Stroke.