SOELISTIJANINGSIH, NOER (2024) MODEL PEMBERDAYAAN IBU DALAM UPAYA PENANGANAN STUNTING MENGGUNAKAN SUPLEMENTASI MIKROALGA SPIRULINA PADA ANAK BADUTA (6-24 BULAN) DI KABUPATEN KEDIRI. Doctoral thesis, UNIVERSITAS STRADA INDONESIA.
COVER.pdf
Download (191kB)
ABSTRAK.pdf
Download (198kB)
BAB 1.pdf
Download (292kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (289kB)
DISERTASI BU ELIS.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7MB)
Abstract
Stunting adalah masalah kesehatan global yang masih sangat serius khususnya di Indonesia.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan model pemberdayaan ibu dalam menangani stunting melalui suplementasi spirulina pada anak usia 6-24 bulan di Kabupaten Kediri. Metode penelitian dilakukan dalam tiga tahap: tahap pertama menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik cross-sectional dan teknik proposional sampling. Terdiri dari 295 ibu yang memiliki anak dengan status stunting sebaagi sampel dan menggunakan kuesioner serta dianalisis menggunakan SEM-PLS. Tahap kedua menyusun modul pemberdayaan ibu dengan pemberian spirulina. Tahap ketiga yaitu implementasi modul pemberdayaan ibu dalam menangani stunting melalui suplementasi spirulina pada anak usia 6-24 bulan dengan dua kelompok yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan tahap pertama menggunakan variabel karakteristik demografi, akses informasi, pengaturan pola makan, dukungan tenaga kesehatan, dukungan keluarga memiliki perbedaan signifikan p value <0,05 terhadap kesiapan ibu, perilaku ibu dan stunting. Hasil pada tahap kedua adalah terbentuknya modul pemberdayaan ibu dalam menangani stunting melalui suplementasi spirulina pada anak usia 6-24 bulan. Pada tahap ketiga menunjukkan nilai p value pre antara kedua kelompok BB (0,817), TB (0,837) dan KPSP (0,673) berarti tidak ada perbedaan. Sedangkan nilai p value post BB (0,038), TB (0,043), KPSP (0,024) yang berarti ada perbedaan antara kedua kelompok. Hasil uji pada variabel perilaku ibu menunjukkan pada kelompok kontrol pre dan post pengetahuan (0,160), sikap (0,197), dan keterampilan (0,361). Pada kelompok intervensi pre dan post pengetahuan, sikap dan keterampilan (0,000). Perbandingan antara kelompok kontrol dan intervensi pre pengetahuan (0,750), sikap (0,881), keterampilan (0,845). Nilai p post test perilaku ibu (0,000). Dapat disimpulkan bahwa pemberdayaan ibu dan pemberian suplementasi spirulina efektif dalam upaya penanganan stunting, terbukti dengan adanya peningkatan TB, BB dan KPSP. Kata kunci: Pemberdayaan ibu, stunting, mikroalga spirulina.
| Item Type: | Thesis (Doctoral) |
|---|---|
| Subjects: | WS Pediatrics > WS 103-105 Growth and Development |
| Divisions: | Fakultas Pascasarjana > S3 Kesehatan Masyarakat |
| Depositing User: | Awaludin Jihad |
| Date Deposited: | 06 Mar 2025 04:54 |
| Last Modified: | 24 Aug 2025 16:18 |
| URI: | http://repository.strada.ac.id/id/eprint/249 |
