EFEKTIVITAS PEMBERIAN AROMATERAPI CHAMOMILE TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN DENGAN POST-OPERASI FRAKTUR DI RSUD. GAMBIRAN KOTA KEDIRI

SARI, PUTRI DEVITA (2025) EFEKTIVITAS PEMBERIAN AROMATERAPI CHAMOMILE TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN DENGAN POST-OPERASI FRAKTUR DI RSUD. GAMBIRAN KOTA KEDIRI. Undergraduate thesis, Universitas STRADA Indonesia.

[thumbnail of Skripsi 2111B0036 Abstrak.pdf] Text
Skripsi 2111B0036 Abstrak.pdf

Download (228kB)
[thumbnail of Skripsi 2111B0036 Bab 1.pdf] Text
Skripsi 2111B0036 Bab 1.pdf

Download (283kB)
[thumbnail of Skripsi 2111B0036 Daftar Pustaka.pdf] Text
Skripsi 2111B0036 Daftar Pustaka.pdf

Download (270kB)
[thumbnail of Skripsi 2111B0036.pdf] Text
Skripsi 2111B0036.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Fraktur merupakan kondisi terputusnya kontinuitas tulang yang dapat disebabkan oleh trauma. Pada pasien dengan post-operasi fraktur sering mengalami kecemasan sehingga akan mempengaruhi proses penyembuhan. Terapi komplementer dengan memanfaatkan essensial oil dari bunga matricaria chamomilla dapat dijadikan salah satu alternatif untuk mengatasi kecemasan yang terjadi pada pasien dengan kondisi tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas pemberian aromaterapi chamomile terhadap tingkat kecemasan pada pasien dengan post-operasi fraktur. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif eksperimen dengan desain quasy eksperiment serta menggunakan pendekatan non-equivalen control grup pretest and post-test design. Jumlah sampel sebanyak 22 responden dibagi menjadi kelompok kontrol dan intervensi dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Hasil penelitian diperoleh bahwa saat sebelum diberikannya tindakan berupa pemberian aromaterapi terdapat sebagian besar kasus mengalami kecemasan berat hingga kecemasan sangat berat/panik. Namun setelah diberikannya terapi komplementer berupa aromaterapi chamomile, kasus kecemasan menurun menjadi kecemasan sedang bahkan tidak mengalami kecemasan. Analisis uji statistic Mann Whitney diperoleh hasil output “test statistics” diketahui asymp.sig (2-talled) atau nilai p-value bernilai 0,003. Karena nilai 0,003 lebih kecil dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa “ hipotesis diterima” yang artinya pemberian aromaterapi chamomile berpengaruh dalam penurunan tingkat kecemasan pada pasien dengan post operasi fraktur di RSUD Gambiran Kota Kediri. Aromaterapi mengandung senyawa yang dapat memberikan efek relaksasi dan kenyamanan, sehingga dapat menurunkan tingkat kecemasan, meningkatkan kualitas tidur, serta meredakan stress.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: WB Practice of Medicine > WB 460-556 Physical and Occupational Therapy
Divisions: Fakultas Keperawatan dan Kebidanan > S1 Keperawatan
Depositing User: Unnamed user with username hadi
Date Deposited: 21 Jul 2025 06:00
Last Modified: 21 Jul 2025 06:00
URI: http://repository.strada.ac.id/id/eprint/548

Actions (login required)

View Item
View Item