Efektivitas Konseling Laktasi Terhadap Efikasi Diri Ibu Postpartum Remaja Dalam Menyusui di Ruang Nifas RSU Muhammadiyah Ponorogo

Rendahnya pemberian ASI pada ibu post-partum remaja terjadi karena keengganan untuk menerima situasi baru sebagai seorang ibu dan minimnya efikasi diri pada ibu post-partum remaja. Konseling laktasi yang dilakukan pada ibu remaja dianggap sebagai salah satu upaya agar ibu post-partum remaja mampu memberikan ASI eksklusif bagi bayinya dan meningkatkan efikasi diri pada dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas konseling laktasi terhadap efikasi diri ibu postpartum remaja dalam menyusui di Ruang Nifas RSU Muhammadiyah Ponorogo.
Metode dalam penelitian ini yaitu kuantitatif dengan rancangan quasy experiment with one group pre-posttest design. Populasi dalam penelitian ini yaitu ibu postpartum remaja dengan rentang usia 12-24 tahun di ruang nifas RSU Muhammadiyah Ponorogo dengan sampel sejumlah 30 responden. Instrument yang digunakan merupakan lembar kuesioner dan SOP. Data penelitian dianalisis menggunakan uji Wilcoxon signed rank test dimana pengambilan kesimpulan jika pvalue ≤ α maka H1 diterima.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Efikasi diri ibu postpartum remaja dalam menyusui sebelum diberikan konseling laktasi sebagian besar sedang dengan prevalensi sejumlah 23 responden (76,7%) dan Efikasi diri ibu postpartum remaja setelah diberikan konseling laktasi hampir seluruhnya dalam kategori tinggi dengan prevalensi sejumlah 27 responden (90,0%).
Berdasarkan hasil uji statistic wilcoxon signed rank test, diketahui bahwa Asymp. Sig. (2-tailed) bernilai 0,000 < 0,05 (α), sehingga disimpulkan ada pengaruh yang efektif terkait konseling laktasi terhadap efikasi diri ibu postpartum remaja dalam menyusui di Ruang Nifas RSU Muhammadiyah Ponorogo.
Diharapkan agar ibu postpartum khususnya kelompok usia remaja untuk memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan laktasi agar dapat memberikan ASI eksklusif bagi bayinya. Hal ini sejalan dengan meningkatkan gizi bayi yang diperoleh melalui ASI yang dilaksanakan secara eksklusif.

Kata Kunci: Ibu Post-Partum Remaja, Efikasi Diri, Konseling Laktasi